Orang-orang percaya yang masuk surga?

Category: Video

“Orang-orang percaya yang masuk surga?” Bukankah semua orang percaya masuk surga? Bukankah Yohanes 3:16 mengatakan setiap orang yang percaya memiliki hidup yang kekal? Ya, Yohanes 3:16 memang mengatakan itu dan kami percaya itu. Benar yang dikatakan dalam Yohanes 3:16, bagaimanapun, Kitab Suci tidak dapat dan tidak bertentangan dengan isiya sendiri juga dikatakan bahwa ada beberapa orang percaya yang TIDAK akan menerima hidup yang kekal. Kita hanya perlu membaca di dalam Matius 7, ayat 21, 22 dan 23 untuk itu ketika Yesus mengucapkan penghakiman atas para pekerja mukjizat yang memanggilnya, “Tuhan, Tuhan!” Kami punya video lain di saluran kami yang membahas mengenai orang-orang dari Matius 7 – Hari ini, kami ingin melihat masalah ini: orang-orang beriman yang masuk surga – seperti apa rupa mereka? Bagaimana Anda bisa tahu bahwa Anda adalah orang percaya yang akan masuk surga? Jawaban sederhana untuk pertanyaan itu adalah memberitahu Anda untuk membaca empat pasal pertama dari 1 Yohanes dan dua belas ayat pertama dari pasal 5, karena dalam 1 Yohanes 5:13 Yohanes mengatakan, “Semuanya itu kutuliskan kepada kamu, supaya kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu, bahwa kamu memiliki hidup yang kekal” Ingatlah bahwa Yohanes adalah penulis yang sama, dipimpin oleh Roh Kudus, yang menulis Yohanes 3:16. Yohanes ingin jemaatnya memiliki jaminan keselamatan mereka Yohanes tidak menulis agar orang-orang dapat menjalani hidup mereka dalam keraguan dia ingin mereka menjalani hidup mereka dalam kepastian, dan dia menghabiskan 4 pasal penuh dan dua belas ayat pertama pasal berikutnya dalam memberi dasar untuk jaminan keselamatan mereka. Dalam 1 Yohanes, untuk tujuan kita hari ini mari kita lihat lima ayat pertama saja dari pasal 5. “Setiap orang yang percaya, bahwa Yesus adalah Kristus lahir dari Allah, dan setiap orang yang mengasihi Dia yang melahirkan, mengasihi juga Dia yang lahir dari pada-Nya. Inilah tandanya bahwa kita mengasihi anak-anak Allah, yaitu apabila kita mengasihi Allah serta melakukan perintah-perintah-Nya. Sebab inilah kasih kepada Allah, yaitu, bahwa kita menuruti perintah-perintah-Nya. Perintah-perintah-Nya itu tidak berat. Sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah? Lihatlah penjelasan yang dibuat Yohanes di sini Pertama, Setiap orang yang percaya kepada Yesus lahir dari Allah. Kelahiran baru. Selanjutnya, setiap orang yang mengasihi Bapa, mengasihi semua orang yang juga telah dilahirkan kembali, tapi bagaimana kita tahu bahwa kita mengasihi sesama anak Tuhan? Dengan menuruti perintah-perintah-Nya – yang tidak memberatkan. Bukankah Yesus mengatakan “Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan – Matius 11:30? Lihatlah alasan dan penjelasan yang dibuat oleh Yohanes – ayat 2 didasarkan pada ayat yang sebelumnya, dan tidak hanya di ayat 1. Ayat 3 kemudian menunjukkan bagaimana kasih Tuhan itu, sebagaimana tertulis dalam ayat 2. Ayat 4 memperluas argumen itu dan ayat 5 memberikan kesimpulan. Ayat 4 dan 5 mengatakan bahwa mereka yang telah dilahirkan kembali – lahir dari Tuhan – adalah orang-orang yang penuh kasih cinta untuk Tuhan dan kasih untuk saudara-saudara, saudara seiman mereka. Dan, ketika kamu mencintai Tuhan dan mengasihi saudara-saudaramu, kamu mengalahkan dunia. Anda mengatasi apa yang dijelaskan oleh Yohanes di dalam pasal 2, ayat 15 – keinginan daging. dan keinginan mata serta keangkuhan hidup. Ada jawaban yang diasumsikan untuk pertanyaan retorisnya dalam 1 Yohanes 5:5 tidak ada orang yang dapat mengalahkan dunia selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah. Ini semua berjalan bersamaan, kelahiran baru, percaya, mengasihi Tuhan dan saudara-saudara, dan mengalahkan dunia. Alkitab kita tidak mengenal seorang Kristen yang percaya Yesus yang tidak mengalahkan dunia. Alkitab tidak mengenal seseorang yang mengatakan bahwa mereka adalah orang Kristen yang terus menjalani kehidupan dosa mereka seperti sebelum mereka mengaku bahwa mereka percaya. Yohanes membuat poin itu lagi dalam surat-suratnya kepada ke tujuh gereja di dalam Wahyu pasal 2 dan pasal 3 Siapa sajakah orang-orang yang menerima hadiah itu? Mereka yang mengalahkan, atau mungkin terjemahan Anda mengatakan mereka menang, menang terhadap apa? Dunia! Mereka menang dari keinginan daging dan keinginan mata. Orang-orang yang menang akan diberikan makan dari pohon kehidupan yang ada di surga Allah, mereka tidak akan mengalami kematian yang kedua, mereka akan menerima manna yang tersembunyi, mereka akan diberi batu putih dengan nama baru, mereka akan menerima otoritas atas bangsa-bangsa, nama mereka tidak akan pernah terhapus dari buku kehidupan, mereka akan menjadi sokoguru di dalam Bait Suci Allah, mereka akan duduk bersama-sama dengan Yesus di atas takhta-Nya. Tetapi mereka – Anda – saya – harus mengalahkan dunia. Siapa pun yang mengatakan kepada Anda bahwa seorang Kristen tidak perlu menjalani kehidupan yang kudus tidak mengerti apa yang terjadi pada kelahiran baru Saya tidak mengatakan Anda menghidupi kehidupan mutlak tanpa dosa, karena Yohanes, yang menulis ini, mengatakan dalam 1 Yohanes 1 bahwa kita masih memiliki dosa, tapi hidup kita tidak akan dikontrol atau diidentifikasi sebagai penuh dosa Bacalah dalam 1 Yohanes 3 dan kamu melihat Yohanes, dipimpin oleh Roh Kudus membuat pernyataan yang sangat kuat tentang ini dan dia mengatakan bahwa setiap orang yang tidak berbuat kebenaran, TIDAK berasal dari Allah. TIDAK BERASAL DARI ALLAH! 1 Yohanes 3:10 Ada bagian yang lain. Penulis surat Ibrani menyatakan bahwa memang ada kekudusan sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan. Tidak ada seorang pun – tidak ada pengecualian Ibrani 12: 14 Paulus, di dalam Roma 6 mengatakan bahwa orang percaya berjalan dalam kehidupan yang baru, dan dia juga mengatakan orang percaya, telah dibenarkan karena iman dan berdamai dengan Tuhan Roma 5:1 bukan lagi hamba dosa tetapi sekarang menjadi hamba kebenaran Roma 6:18 Dalam hal ini memang terdapat bahaya yang perlu saya jelaskan ini bukan tentang menyelamatkan dirimu dengan perbuatan. Kita tidak dibenarkan oleh perbuatan, dan pada akhirnya, pengudusan kita yang berkelanjutan dan progresif setelah dibenarkan bukan dengan usaha semua tentang Iman! Lihat apa yang dikatakan Yohanes di dalam – apakah kemenangan yang mengalahkan dunia? Iman Kita! Siapa yang mengalahkan dunia? dia yang percaya! Keyakinan itu, bagaimanapun, tentu menghasilkan kehidupan yang berbeda dari yang kita miliki sebelum kita diselamatkan. Kita akan mencintai apa yang Tuhan cintai. Kita akan membenci apa yang dibenci Tuhan – Mazmur 97:10 mengatakan mereka yang mengasihi Tuhan membenci kejahatan. Kami akan mencintai kebenaran. Kami akan mencari Tuhan, tetapi carilah Dia dengan iman, bukan dengan perbuatan. Kami akan berusaha untuk mencintai … apa yang Yesus katakan? Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri, kan? Seperti apa cintamu kepada Tuhan? ketika Anda mengatakan Anda mencintai Yesus? Yesus tidak turun dari kesempurnaan kemuliaan kekal yang Dia bagikan dengan Bapa Untuk menjalani kehidupan yang sempurna atas nama kita di bumi ini, mengalami kematian yang layak kita terima, memuaskan murka Allah, Kemudian dikuburkan, dan bangkit dari kubur, menaklukkan dosa dan kematian, dan duduk di sebelah kanan Allah yang malah menjadi Pembela bagi kita… Dia tidak melakukan semua itu sehingga Anda bisa menonton film porno, saudara. Dia tidak melakukan semua itu sehingga Anda bisa menjadi istri yang suka bertengkar yang mendorong suaminya ke sudut sotoh rumah, saudari. Dia tidak melakukan semua itu supaya umat-Nya bisa terlihat dan hidup seperti dunia – yang mana kita sebagai umat Allah dipanggil untuk tidak mengasihi dunia 1 Yohanes 2:15 ya, kita harus berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita Ibrani 12 ya, bertahan sampai pada kesudahannya Matius 10:22. ya, Waspadalah, supaya di antara kamu jangan terdapat seorang yang hatinya jahat dan yang tidak percaya karena ia murtad dari Allah yang hidup – Ibrani 3:12 Terus percaya, saudara-saudara … terus percaya. Taklukkan dunia ini dengan iman kepada Dia yang telah menaklukkan dosa dan kematian, Tuhan Yesus Kristus. Terus berjuang melawan penguasa-penguasa, pemerintah-pemerintah…tetapi berjuanglah dengan iman. Taklukkan dunia ini. Kalahkan. Dengan iman kepada Dia yang telah melakukannya atas nama kita. Begitulah cara Anda tahu bahwa keyakinan Anda telah menyelamatkan Anda. dengan begitu Anda akan mendengar, “Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia”, bukan “Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan…Aku tidak pernah mengenal kamu.” Pada waktu itu, pada Hari Terakhir pada waktu Yesus kembali. Amin.